Selasa, 17 November 2015

Perkembangan Islam di Benua Asia

Perkembangan Islam di Benua Asia

A.   Islam di Benua Asia
Pertumbuhan jumlah umat Islam di dunia, akhir-akhir ini begitu cepat, Islam tersebar ke seluruh pelosok dunia dan berkembang di berbagai benua. Agama Islam lahir pada abad ke-7 M di Wilayah Asia Barat, tepatnya di kota suci Mekah, Arab Saudi. Dari kota suci Mekah ini, Islam menyebar ke berbagai wilayah di benua Asia, yakni di wilayah-wilayah Asia Barat, Asia Tengah, Kaukasus, Asia Selatan, Asia Timur, dan Asia Tenggara.
Pada tahun 1990, negara-negara di Asia penduduknya mayoritas Islam adalah : Brunei Darussalam, Indonesia,Irak, Iran, Kuwait, Pakistan, Qatar, Suriah, Turki, Yaman, Oman, Palestina, Turmenistan, Azerbaijan, Kirghistan, Malaysia, Tadzikistan, dan Uzbekistan.

a.      Proses Masuknya Islam di Asia
Mengenai kedatangan Islam di negara-negara yang ada di Asia hampir semuanya didahului oleh interaksi antara masyarakat di wilayah kepulauan dengan para pedagang Arab, India, Bengal, Cina, Gujarat, Iran, Yaman dan Arabia Selatan. Pada abad ke-5 sebelum Masehi Kepulauan Melayu telah menjadi tempat persinggahan para pedagang yang berlayar ke Cina dan mereka telah menjalin hubungan dengan masyarakat sekitar Pesisir.Kondisi semacam inilah yang dimanfaatkan para pedagang Muslim yang singgah untuk menyebarkan Islam pada warga sekitar pesisir.
Menurut Uka Tjandra Sasmita, prorses masukya Islam ke Asia yang berkembang ada enam, yaitu:

1.      Saluran perdagangan
Pada taraf permulaan, proses masuknya Islam adalah melalui perdagangan. Kesibukan lalu-lintas perdagangan pada abad ke-7 hingga ke-16 membuat pedagang-pedagang Muslim (Arab, Persia dan India) turut ambil bagian dalam perdagangan dari negeri-negeri bagian Barat, Tenggara dan Timur Benua Asia.Saluran Islamisasi melaui perdagangan ini sangat menguntungkan karena para raja dan bangsawan turut serta dalam kegiatan perdagangan, bahkan mereka menjadi pemilik kapal dan saham.Mereka berhasil mendirikan masjid dan mendatangkan mullah-mullah dari luar sehingga jumlah mereka menjadi banyak, dan karenanya anak-anak Muslim itu menjadi orang Jawa dan kaya-kaya.Di beberapa tempat penguasa-penguasa Jawa yang menjabat sebagai Bupati Majapahit yang ditempatkan di pesisir Utara Jawa banyak yang masuk Islam, bukan karena hanya faktor politik dalam negeri yang sedang goyah, tetapi karena factor hubungan ekonomi drengan pedagang-rpedrarrgarng Muslim.
Perkembangan selanjutnya mereka kemudian mengambil alih perdagangan dan kekuasaan di tempat-tempat tinggalnya.

2.      Saluran perkawinan
Dari sudut ekonomi, para pedagang Muslim memiliki status sosial yang lebih baik dari pada kebanyakan pribumi, sehingga penduduk pribumi terutama puteri-puteri bangsawan, tertarik untuk menjadi isteri saudagar-saudagar itu.Sebelum dikawin mereka diislamkan terlebih dahulu.Setelah mereka mempunyai keturunan, lingkungan mereka makin luas, akhirnya timbul kampung-kampung, daerah-daerah dan kerajaan Muslim.
Dalam perkembangan berikutnya, ada pula wanita Muslim yang dikawini oleh keturunan bangsawan; tentu saja setelah mereka masuk Islam terlebih dahulu. Jalur perkawinan ini jauh lebih menguntungkan apabila antara saudagar Muslim dengan anak bangsawan atau anak raja dan anak adipati, karena raja dan adipati atau bangsawan itu kemudian turut mempercepat proses Islamisasi. Demikianlah yang terjadi antara Raden Rahmat atau sunan Ampel dengan Nyai Manila, Sunan Gunung Jati dengan puteri Kawunganten, Brawijaya dengan puteri Campa yang mempunyai keturunan Raden Patah (Raja pertama Demak) dan lain-lain.

3.      Saluran Tasawuf
Pengajar-pengajar tasawuf atau para sufi mengajarkan teosofi yang bercampur dengana jaran yang sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Mereka mahir dalam soal magis dan mempunyai kekuatan-kekuatan menyembuhkan. Diantara mereka juga ada yang mengawini puteri-puteri bangsawab setempat. Dengan tasawuf, “bentuk” Islam yang diajarkan kepada penduduk pribumi mempunyai persamaan dengan alam pikiran mereka yang sebelumnya menganut agama Hindu, sehingga agama baru itu mudah dimengerti dan diterima. Diantara ahli-ahli tasawuf yang memberikan ajaran yang mengandung persamaan dengan alam pikiran Indonesia pra-Islam itu adalah Hamzah Fansuri di Aceh, Syekh Lemah Abang, dan Sunan Panggung di Jawa. Ajaran mistik seperti ini masih dikembangkan di abad ke-19 M bahkan di abad ke-20 M ini.

4.      Saluran prendidikan
Islamisasi juga dilakukan melalui pendidikan, baik pesantren maupun pondok yang diselenggarakan oleh guru-guru agama, kiai-kiai dan ulama.Di pesantren atau pondok itu, calon ulama, guru agama dan kiai mendapat pendidikan agama.Setelah keluar dari pesantren, mereka pulang ke kampung masing-masing atau berdakwak ketempat tertentu mengajarkan Islam.Misalnya, pesantren yang didirikan oleh Raden rahmat di Ampel Denta Surabaya, dan Sunan Giri di Giri.Kleuaran pesantren ini banyak yang diundang ke Maluku untuk mengajarkan Agama Islam.

5.      Saluran kesenian
Saluran Islamisasi melaui kesenian yang paling terkenal adalah pertunjukan wayang.Dikatakan, Sunan Kalijaga adalah tokoh yang paling mahir dalam mementaskan wayang. Dia tidak pernah meminta upah pertunjukan, tetapi ia meminta para penonton untuk mengikutinya mengucapkan kalimat syahadat. Sebagian besar cerita wayang masih dipetik dari cerita Mahabarata dan Ramayana, tetapi dalam serita itu di sisipkan ajaran nama-nama pahlawan Islam. Kesenian-kesenian lainnya juga dijadikan alat Islamisasi, seperti sastra (hikayat, babad dan sebagainya), seni bangunan dan seni ukir.

6.      Saluran politik
Di Maluku dan Sulawesi selatan, kebanyakan rakyat masuk Islam setelah rajanya memeluk Islam terlebih dahulu.Pengaruh politik raja sangat membantu tersebarnya Islam di daerah ini.Di samping itu, baik di Sumatera dan Jawa maupun di Indonesia Bagian Timur, demi kepentingan politik, kerajaan-kerajaan Islam memerangi kerajaan-kerajaan non Islam.Kemenangan kerajaan Islam secara politis banyak menarik penduduk kerajaan bukan Islam itu masuk Islam.

b.      Perkembangan Islam di Asia pada Abad ke 20
Dari benua Asia inilah Islam pertama kali memancarkan sinarnya sejak masa kerasulan Nabi Muhammad saw. Semula Islam hanya berkembang di Jazirah Arab dan sekitarnya.Namun, Islam menjadi rahmatan lil-‘alamin mampu menyinari segenap umat manusia di seluruh dunia.Berikut ini pembahasan menganai perkembangan Islam di tiap-tiap Negara atau wilayah di Benua Asia yang cukup penting.

1.      Arab Saudi
Kerajaan Arab Saudi diproklamasikan secara resmi oleh Abdul Aziz bin Abdurrahman as-Sa’ud pada tahun 1932. Kerajaan ini meliputi 80% wilayah Jazirah Arab yang terdiri dari empat wilayah geografis dan budaya.Empat wilayah tersebut disatukan melalui penaklukan Abdul Aziz pada seperempat pertama abad ke020.wilayah timur adalah al-Hasa. Sedangkan Asir merupakan wilayah Hijaz di penting bersejarah umat Islam.Mekah dan Madinah, terletak diwilayah Hijaz di tepi Laut Merah.Wilayah keempat adalah Najd yang terletak di Arabia Tengah.Wilayah ini merupakan kampung halaman penguasa as-Sa’ud dan pusat gerakan Wahabiyah.
Sebagai tempat lahirnya agama Islam, Arab Saudi mempunyai peranan yang sangat penting dalam pengembangan agama Islam, yaitu
a. sebagai tempat lahirnya Islam, khususnya Mekah dan Madinah;
b. sebagai pusat ilmu pemngetahuan Islam sejak zaman klasik samapi zaman modern;
c. sebagai tempat lahirnya konstitusi Negara Islam yang dikenal dengan Misaq Madinah (Piagam Madinah) di Madinah;
d. sebagai tempat lahirnya seorang tokoh pembaru yang sangat berjasa terhadap umat Islam di seluruh dunia, yaitu Muhammad bin Abdul Wahab;
e. banyak membantu dunia Islam dalam bidang perekonomia.
Arab Saudi mempunyai sumbangan yang penting dalam bidang pendidikan.Pada periode awal Islam, Kota Mekah dan madinah merupakan pusat ilmu agama Islam. Umat Islam dari seluruh dunia mempelajari agama Islam di kota ini. Lebih dari itu, Arab saudi memiliki peranan penting dalam menyulut kebangkitan negara-negara muslim yang terjajah untuk melepskan diri dari penjajahan, termasuk Indonesia. Dewasa ini, Arab saudi telah berdiri beberapa universitas yang besar, yaitu Universitas King Sa’ud di Riyadh, Universitas Perminyakan dan Mineral di Zahran yang merupakan perguruan tinggi perminyakan paling modern dan lengkap di seluruh dunia, Universitas King Abdul Aziz di Jedah, Universitas Ummul-Qura di Mekah dan universitas Madinah di Madinah.
Penduduk Arab Saudi kesemuanya muslim. Berdasarkan data pada tahun 2001 jumlah penduduk Arab Saudi adalah 21.500.000 jiwa.Kaum minoritas Syiah menghuni wilayah al-Hasa yang merupakan pusat isdustri minyak. Kaum Sunni menghuni Mekah dan Madinah di wilayah Hijaz. Mereka mencapai 70% dari jumlah penduduk kota pelabuhan Jedah.
  1. Irak
Irak ditaklukkan oleh tentara Arab Islam pada tahun 633-637 dengan membawa bahasa Arab dan ajaran Islam.
Penyebaran agama islam dipusatkan di kota kembar Basrah Kufah yang dibangun pada masa Khalifah Umar bin Khottab. Khlaifah Umar bin Khattab mengirim Abu Musa al-Asy’ari ke Basrah dan Abdullah bin mas’ud ke Kufah. Ulama-ulama dari Madinah juga berdatangan ke kota ini.
Pada masa bani Abbasiyah, pusat pemerintahan Islam berada di Bagdad, yaitu sejak tahun 750-1258.Kota ini dibangun oleh Abu Ja’far al-Mansur.Kerajaan bani Abbasiyah berakhir setelah Bagdad dihancurkan Hulagu Khan.Pada tahun 1258.pada tahun 1401, Irak dikuasai Timur Lenk. Pada tahun 1508, Irak dikuasai oleh Kerajaan Safawi Persia di bawah pimpinan Isma’il Safawi dan pada tahun 1683 dikuasai oleh Kerajaan Turki Usmani.
Pada perang Dunia I, Inggris merebut Irak dari Kerajaan Turki Usmani.Pada tahun 1920, Liga bangsa-Bangsa memberi mandat kepada Inggris atas Irak dan pada tahun 1921 Inggris membantu para pemimpin Irak untuk membentuk pemerintahan.
Pada tahun 1958, kelompok militer mengambil alih kekuasaan dan menyatakan Irak sebagai negara Republik. Sejak 1979, Saddam Husain, seorang pimpinan Partai Ba’at menjadi presiden Irak. Dalam perkembangan selanjtunya, Saddam Hussein membawa Irak terlibat dalam tiga perang besar.Tiga perang tersebut adalah melawan Iran pada tahun 1980-1990 karena masalah perbatasan, melawan Tentara Sekutu di bawah pimpinan Amerika Serikat pada tahun 1992, karena invasinya ke Kuwait.Perang yang terakhir adalah melawan Amerika Serikat dan Iggris yang terjadi pada tahun 2003 yang lalu.Perang ini terjadi karena kepemilikan senjata pemusnah masal Irak dan mengakhiri kepemimpinan Saddam Hussein.
  1. Iran
Sejarah Iran dimulai pada tahun 637, pada waktu invasi Arab menggantikan agama Zoroaster dengan Islam.Meskipun memeluk Islam, bangsa Iran tetap mempraktikkan tradisi mereka.Selama seribu tahun, Iran menjadi wilayah kekhalifahan. Selama itu pula, Iran memberikan andil yang luar biasa pada perkembangan sastra, seni, arsitektur,filsafat, matematika, astronomi, kedokteran, dan ilmu-ilmu Islam lainnya.
Pada awal abda ke-16, iran dikuasai Kerajaan Safawi yang menganut Syiah. Dinasti Zand berkuasa dalam kurun waktu 30 tahun setelah itu.Dinasti Qajar menguasai Iran pada akhir abad ke-19.setelah itu Dinasti Pahlevi berkuasa mulai tahun 1925-1979. revolusi Iran pada tahun 1979 meruntuhkan Dinasti Pahlevi dan Iran memasuki era modern dengan bentuk negara republik.
Setelah revolusi Iran berubah dari sistem kerajaan menjadi sistem republik Islam. Sistem republik Islam iran berlandaskan konsep wilayah al-faqih, yaitu kekuasaan tertinggi di tangan ulama yang mampu memimpin sertta disetujui mayoritas umat. Pemegang kekuasaan ini disebut wali faqih atau rahbar.Wali faqih yang pertama adalah Ayatullah Khoeini.Untuk jajaran eksekutif, kekuasaan tertinggi dipegang oleh residen yang dipilih langsung oleh rakyat.
Dalam bidang ilmu pengetahuan, Iran melahirkan banyak tokoh besar. Tokoh-tokoh itu adalah al-Biruni, Umar Khayyam, Abu Bakar al-Juwaini, Ibnu Sina, Gazali, Bukhari, Muslim dan Abu Hanifah.
Jumlah penduduk Iran pada tahun 2001 adalah 64.650.00 jiwa.Dari jumlah itu 95% adalah penganut Syiah.Sisanya menganut Sunni dan agama minoritas lainya.
Zoroastrianisme adalah sebuah agama dan ajaran filosofi yang didasari oleh ajaran Zarathustra yang dalam bahasa Yunanidisebut Zoroaster.Zoroastrianisme dahulu kala adalah sebuah agama yang berasal dari daerah Persia Kuno atau kini dikenal dengan Iran.Di Iran, Zoroastrianisme dikenal dengan sebutan Mazdayasna yaitu kepercayaan yang menyembah kepada Ahura Mazda atau "Tuhan yang bijaksana" .
Zarathustra atau Zoroaster adalah pelopor berdirinya Zoroastrianisme di Iran (Persia).[3] Ia hidup sekitar abad ke-6 SM.[3] Zarathustra berasal dari keturunan suku Media.[3] Ia adalah seorang imam yang dididik dalam tradisi Indo-Iran.[2] Sebelumnya, agama yang ada di Iran(Persia) bersumber pada macam-macam ajaran seperti politeismepaganisme, dan animisme.[3] Zarathustra yang merasa tidak puas dengan ajaran-ajaran yang berkembang di Iran pada waktu itu berusaha membawa pembaruan.[3] Oleh sebab itu, oleh para ahli ia kemudian dianggap sebagai salah satu tokoh pembaru agama tradisional.[3] Zarathustra dikenal sebagai nabi yang mempunyai karunia untuk menyembuhkan dan sanggup melakukan berbagai mujizat.[4] Selama bertahun-tahun ia berusaha menemukan penyingkapan-penyingkapan dari kebenaran spiritual.[2]
Zarathustra ingin memperbaiki sistem kepercayaan dan cara penyembahan kepada dewa-dewa yang berkembang di Persia saat itu.[3] Pada usia tiga puluh tahun, Zarathustra menerima sebuah penglihatan.[2] Menurut legenda, ia melihat cahaya besar yang kemudian membawanya masuk dalam hadirat Ahura Mazda.[2] Sejak perjumpaannya dengan Ahura Mazda, Zarathustra menjadi semakin giat menyebarkan ajaran bahwa segala sesuatu yang baik berasal dari Ahura Mazda.[2] Ajarannya yang sangat berbeda dengan kepercayaan yang ada pada waktu itu menyebabkan Zarathustra mendapat tekanan.[3]
Ia pun akhirnya memutuskan untuk melarikan diri dan pergi ke Chorasma atau (Qarazm).[3] Pada tahun 618 SM Raja Chorasma yaitu Vitaspa dan menterinya Yasasp yang menikahi Pauron Chista kemudian menjadi penganut Zoroastrianisme.[3] Barulah Zoroastrianisme mengalami perkembangan dan semakin bertambah banyak yang menjadi pengikutnya.[3] Zarathustra meninggal di usia 77 tahun.[2] Ketika Islam berkuasa di Persia tahun 636-637 Masehi, Zoroastrianisme sempat mengalami kemunduran.[3] Banyak penduduk Persia yang lebih tertarik kepada agama Islam.[3] Sekelompok pemeluk Zoroastrianisme kemudian pergi ke India dan menetap di Bombay[3] Di sana mereka dikenal dengan sebutan orang-orang Parsi

Nabi Zoroaster, Nabi dalam agama Zoroaster atau Persi-isme, merupakan pendiri agama yang dikenal dengan agama “Zoroaster” yang juga dikenal sebagai agama yang menjadikan api sebagai focus penyembahan (paganisme) yang entah api tersebut digunakan untuk alat konsentrasi dalam menyembah Tuhan yang sebenarnya atau memang mereka menganggap api adalah Tuhan Pencipta Alam. Keyakinan ini lahir sekitar 2.500 tahun yang lalu di Persia atau mungkin lebih tua, karena tak ada catatan pasti. 

Tetapi untuk memahami api dalam agama Zoroaster, kita harus mengerti asal mula penggunaan api tersebut. Agama Zoroaster tak lepas dari Nabi Ibrahim sebagai Imam semua bangsa.

Di artikel tersebut disebutkan bahwa menurut  Biographia Antiqua & Anacalypsis; by Godfrey Higgins Vol. I, p. 396., menyebut beberapa orang Majuzi menyamakan Ibrahim dengan Zoroaster, dan memanggilnya “Ibrahim Zaradust (Ibrahim Zerdascht = Ibrahim teman Api). Dan bahwa Nabi Ibrahim merupakan pendiri pertama agama Zoroaster.

Ibrahim Zeradascht (Ibrahim Zaradust) dikatakan sebagai teman api. Ini tentu mengingatkan kita akan kejadian yang menimpa nabi Ibrahim saat dibakar hidup-hidup oleh Namrud tetapi tidak mati. Itulah mengapa kaum Zoroaster menggunakan Api dalam peribadatannya. Jadi bisa saja Api hanya dipakai sekedar untuk menghubungkan dengan Ibrahim. 

Konsep Tuhan Dalam agama Zoroaster (Dasatir, Ahura Mazda)
 
-Dia itu satu
-Dia lebih dekat padamu daripada dirimu sendiri
-Dia diatas segala yang kamu bayangkan
-Dia tanpa awal dan akhir
-Dia tak punya bapak, istri dan anak
-Dia tak berujud
-Tak ada yang menyerupainya
-Tak dapat dilihat dan dipahami dengan pikiran

Tuhan dalam Agama Zoroaster dikenal dengan “AHURA MAZDA”. Ahura = Tuan dan Mazda = Kebijaksanaan. Sekarang ini Ahura Mazda berarti “Tuhan yang Bijaksana”
Mereka memiliki 2 kitab suci yaitu “Dasatir” dan “Avesta”. Dasatir dibagi dua menjadi “Khurda-dasatir” dan Kalan-dasatir”. Sedangkan Avesta dibagi menjadi “Khurda-avesta” dan “Kalan-avesta” serta “Zend avesta (Maha Zen)”. Kitab mereka ditulis dalam “pahlawi” dan “Zendi” yang mana sedikit dari mereka yang memiliki kesamaan bahasa.

4.      India
Sebelum meraih kemerdekaanya dari Inggris pada tahun 1947, wilayah India meliputi wilayah-wilayah yang kita kenal sebagai Pakistan, India, dan bangladesh saat ini. Masuknya Islam ke India terjadi dalam tiga gelombang yang terpisah.Orang Arab masuk pada abad ke-8, orang Turki pada awal abad ke-12, dan orang Afgan pada abad ke-16.
      5.      Pakistan
Sejarah negara Pakistan dimulai pada 14 Agustus 1947.hal ini terjadi karena adanya pemisahan dengan India. Keunikan Pakistan dibandingkan negara-negara muslim lainnya adalah dalam hal hubungannya dengan Islam. Pakistan satu-satunya negara muslim yang didirikan atas nama Islam. Munculnya negara Pakistan berawal dari gerakan Aligarh yang dipimpin Sayyid Khan untuk memperjuangkan identitas politik yang terpisah bagi kaum muslim di India. Pada tahun 1960, berdiri Liga Muslim se-India. Melaui organisasi ini, Muhammad Labal pada tahun 1930, mencetuskan ide berdirinya negara muslim yang tersendiri. Pada tahun 1940, rapat tahunan Liga Muslim se-India memutuskan bahwa tujuan perjuangan mereka adalah terbentuknya negara tersendiri bagi umat Islam.Akhirnya pada tanggal 14 Agustus 1947, Inggris menyerahkan kekuasaan kepada Dewan Konstitusi Pakistan.
Budaya keilmuwan di Pakistan telah melahirkan sejumlah ilmuwan muslim berkaliber internasional. Beberapa ilmuwan tersebut adalah Muhammad Iqbal, Abu A’la al–Maududi, Dr. Abdus Salam (pemenang nobel fisika tahun1979), dan Fazlurrahamn (guru besar agama Islam universitas Chicago Amerika Serikat).
Berdasarkan data pada tahun 2001, jumlah penduduk Pakistan adalah 141.450.000 jiwa.Mayoritas, atau sekita 97% dari jumlah tersebut beragama Silam. Minoritas nonmuslim adalah kristen, Hindu, dan Parsi. Di antara penduduk yang beraga Islam, 10 – 15 % penganut Syiah. Bangsa Pakistan terdiri lima kelompok etnis utama, yaitu Pinjabi, Sindhi, Pathan, Baluch, dan Muhajir.
  1. Asia Tenggara
Islam masuk ke kawasan Asia Tenggara pada abad ke-7 dan ke-8 Masehi atau abad ke1- dan ke-2 Hijriyah. Islam pertama kali masuk ke malaysia dan Indonesia, terutama di daerah pesisir Selat Malaka. Hal itu disebabkan Selat Malaka merupakan jalur perdagangan yang penting.Penyebarluasan Islam terutama melaui jalur perdagangan yang dilakukan pedagang-pedagang dari Arab, Parsi, dan Gujarat.Cara penyebaran lainya adalah similasi penduduk dengan perkawinan.
Saat ini, Asia tenggara meliputi negara-negara Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Singapura, Indonesia, Brunei Darussalam dan filipina. Kecuali Thailand, negara-negara di Asia Tenggara merupakan bekas kolonial negara-negara Eropa selama kurang lebih 3 abad terakhir.Islam dianut oleh sekitar 220 juta dari sekitar 520 juta penduduk Asia Tenggara.

Bahasa melayu menjadi sarana pengungkapan beberapa literatur tentang Islam dari abad ke-16 sampai abad ke-19.literatur tersebut berisi tentang sejarah kerajaan, penjelasan tentang dunia, dogma agama, serta petunjuk kehidupan. Bentuk-bentuk luteratur Melayu, antara lain sejarah, hikayat, terjemahan, cerita kehidupan Nabi Muhammad saw., dan cerita kehidupan raja-raja. Beberapa ilmuwan yang terkenal adalah Hamzah Fansuri yang menulis kitab Syarb –Asikin dan Asar al-Arifin, Syams ad-Din yang menulis kitab Miras al-Mu’min, Nuruddin ar-Raniri yang menulis kitab Bustanus-Salatin, dan Syekh Daud Patani yang menjadi seorang penerjemah bahasa Arab. 

Sabtu, 30 Mei 2015

Hutang Jangka Pendek Dan Hutang Jangka Panjang

A.Pengertian Dan Karakteristik Utang

Hutang adalah kewajiban perusahaan yang timbul karena tindakan atau transaksi–transaksi di masa lampau untuk memperoleh aktiva atau jasa, yang pelunasannya baru akan dilakukan di masa yang akan datang, baik dengan penyerahan uamg tunai, aktiva-aktiva tertentu lainnya, jasa maupun dengan menciptakan hutang baru. Hutang dapat menimbulkan kewajiban keuangan ataupun kewajiban pelaksanaan. Sebagai contoh, kewajiban keuangan misalnya hutang usaha, hutang pajak, hutang deviden, hutang bunga dan sebagainya, sedangkan kewajiban pelaksanaan, misalnya sewa yang diterima di muka, beban yang diterima di muka, uang garansi pembelian dari para pembeli.

   Karakteristik utang :
  1. Kewajiban itu ada dan merupakan transaksi di masa lalu
  2. Ada kewajiban untuk menyertakan aktiva yang dapat diterima oleh yang bersangkutan di masa yang akan datang
  3. Kewajiban itu dapat diukur / dinyatakan dalam satuan mata uang dengan jumlah yang pasti atau dapat ditaksir jumlahnya
  4. Kreditur dan tanggal jatuh tempo dapat diketahui atau ditentukan
  5. Tidak ada hak untuk membatalkan atau melepaskan diri dari hutang tersebut
Di tinjau dari jangka waktu pelunasan atau alat pelunasannya, hutang dapat dibagi menjadi dua kelompok:
1. Kelompok hutang jangka pendek (hutang lancar) 
2. Kelompok
hutang jangka panjang (hutang tidak lancar). 

B. HUTANG LANCAR (CURRENT LIABILITIES)
            Hutang lancar adalah kewajiban-kewajiban yang akan diselesaikan pembayarannya dengan menggunakan sumber-sumber ekonomi yang diklasifikasikan sebagai aktiva lancar atau dengan menciptakan utang yang baru.
            Hutang Lancar atau Hutang jangka pendek adalah hutang yang jadwal pembayarannya tidak lebih dari satu tahun.


  Penggolongan utang lancar :
     1.) Hutang yang jumlahnya dapat ditentukan secara pasti
     2.) Hutang yang jumlahnya ditaksir
     3.) Hutang bersyarat

1. HUTANG YANG JUMLAHNYA DAPAT DITENTUKAN SECARA PASTI

Meliputi semua kewajiban untuk membayar yang jumlah dan tanggal jatuh tempo sudah pasti. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah :

   Hutang Dagang

            Yaitu hutang yang timbul dari kegiatan ekonomi perusahaan yang berulang-ulang. Hutang dagang terjadi karena perbedaan waktu yang timbul antara penyerahan barang dan jasa dengan pembayarannya(disebut dengan jangka waktu kredit) yang biasanya dinyatakan dengan syarat pembayaran seperti 2/10, n/30.

Pada dasarnya hutang dicatat pada saat terjadi penyerahan hak milik dari penjual kepada pembeli. Tetapi dalam praktek, hutang dicatat pada saat faktur diterima atau barang-barang diserahkan dengan alasan kepraktisan.

 Wesel Bayar
            Adalah hutang yang didukung dengan surat pengakuan hutang atau surat pernyataan kesanggupan membayar. Yang termasuk dalam hutang wesel :

a) Wesel yang dibuat dalam rangka kegiatan normal perusahaan
Adakalanya pemasok menghendaki adanya janji tertulis atas timbulnya utang, sehingga perlu diterbitkan wesel. Jika terdapat bunga yang harus diperhitungkan, pencatatan harus dipisahkan antara wesel bayar sebagai utang dan unsur bunga sebagai biaya.

b) Pinjaman yang disertai wesel
Adalah hutang yang timbul dari transaksi pinjaman antara perusahaan dengan bank atau lembaga-lembaga keuangan non bank. Jika dalam pinjaman ini terdapat bunga, maka pencatatan bunga juga harus dipisahkan dari pinjamannya.

c) Hutang wesel jangka panjang yang segera jatuh tempo
Hutang wesel jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun sejak tanggal neraca harus disajikan sebagai hutang lancar. Bila hanya sebagian hutang wesel jangka panjang saja yang jatuh tempo, maka sebesar bagian hutang tersebut harus dilaporkan sebagai hutang lancar dan sebagian lain yang belum jatuh tempo tetap disajikan dalam hutang wesel jangka panjang.

 Hutang Deviden
            Hutang deviden adalah jumlah uang yang harus dibayar perusahaan kepada pemegang saham akibat adanya pengumuman pembagian deviden. Pada umumnya, pembayaran atas deviden yang telah diumumkan akan dilakukan segera setelah tanggal pengumumannya. Oleh karena itu, hutang deviden termasuk dalam hutang lancar.

 Uang Muka dan Jaminan yang dapat diminta kembali
            Uang muka (Down Payment) disini merupakan pembayaran dimuka untuk barang-barang yang dipesan. Sebelum barang yang dipesan diserahkan kepada pembeli, uang muka tersebut merupakan hutang jangka pendek. Jaminan yang diminta dari pelanggan/konsumen juga merupakan hutang jangka pendek karena dapat ditarik sewaktu-waktu.

 Pungutan dan Pengumpulan dana untuk Pihak Lain
            Perusahaan biasanya ditunjuk sebagai wajib pungut atas pajak yang merupakan kewajiban bagi karyawan dan langganan kepada pihak ketiga (kantor pajak). Dana tersebut pada akhirnya harus diserahkan ke kantor pajak sehingga dana yang belum disetorkan diklasifikasikan sebagai hutang lancar.

  Hutang Biaya (Biaya yang masih harus dibayar)
            Adalah keharusan untuk mengakui adanya biaya-biaya yang manfaatnya sudah dinikmati dalam suatu periode, meskipun biaya tersebut belum dibayar. Penyajian hutang biaya dalam neraca disajikan dalam rekening biaya yang masih harus dibayar. Meskipun demikian, rekening-rekening pembukuan untuk biaya-biaya yang masih terhutang Hutang Gaji dan Upah, Hutang Sewa, Hutang Pajak tetap diselenggarakan.
  Pendapatan diterima Dimuka
            Adalah penghasilan dari penjualan barang atau penyerahan jasa yang diterimanya telah terjadi dimuka sebelum transaksi penjualan atau penyerahan jasa berlangsung. Contoh : uang muka yang diterima untuk langganan majalah / surat kabar.

  Hutang Bonus (Untuk Karyawan)
            Bonus yang diberikan kepada karyawan biasanya didasarkan atas gaji dan upah pokok. Adakalanya bonus yang diberikan kepada karyawan didasarkan atas laba yang diperoleh perusahaan. Perhitungan bisa dilakukan dengan cara :
   a) Laba sebelum pajak dan bonus
   b) Laba sesudah bonus tapi sebelum pajak
   c) Laba bersih setelah bonus dan pajak

  Hutang Gaji dan Upah
            Jumlah yang masih akan dibayar untuk gaji dan upah. Jurnal untuk mencatat utang gaji dan upah :
Gaji dan Upah xxx
Utang Gaji dan Upah xxx


2. HUTANG YANG JUMLAHNYA DITAKSIR
            Ada beberapa jenis hutang yang jumlahnya secara pasti tidak bisa ditentukan, meskipun peristiwa atau transaksi yang menyebabkan timbulnya hutang sudah terjadi. Contoh : hutang garansi, hadiah yang diberikan atas produk yang dijual. Meskipun harian dari garansi belum dapat dipastikan dalam jumlah maupun tanggalnya, tetapi adanya kewajiban bagi perusahaan sudah jelas dan pasti, oleh karena itu harus diakui dan dilaporkan dalam laporan keuangan.

  Hutang Pajak Penghasilan
            Penaksiran pajak penghasilan biasanya dihitung berdasarkan laba yang diperoleh pada tahun yang bersangkutan dikalikan dengan tariff pajak. Jurnal pencatatan :
Pajak Penghasilan xxx
Hutang Pajak Penghasilan xxx

  Hutang Hadiah yang Beredar
            Perusahaan kadang-kadang menawarkan hadiah untuk penjualan produk-produk tertentu. Hadiah bisa diberikan secara langsung atau terbatas pada pembeli yang menyerahkan kupon. Hadiah ini merupakan biaya untuk periode dimana penjualan barang-barang tersebut terjadi. Kupon hadiah yang masih dalam peredaran merupakan hutang yang harus dicatat pada saat transaksi penjualan dan dicatat sebagai berikut :

  Hutang Garansi atas Produk yang Dijual
            Garansi merupakan jaminan oleh pihak penjual kepada pihak pembeli untuk memperbaiki/melengkapi kekurangan akan kuantitas, kualitas dari produk yang dijual. Garansi biasanya diberikan dalam bentuk :
a) Perawatan gratis
b) Penggantian kompoen atau bagian produk yang rusak
c) Pengembalian uang atas harga yang dibayar pembeli

3. HUTANG BERSYARAT
            Adalah kewajiban-kewajiban yang kepastian akan jumlah atau pihak kepada siapa kewajiban itu harus dibayar atau tanggal jatuh tempo pembayaran atau eksistensinya tergantung pada terjadi atau tidaknya salah satu atau lebih peristiwa yang akan datang. Sebenarnya, hutang bersyarat bukan merupakan hutang yang sah pada tanggal neraca sehingga dari segi akuntansi hutang bersyarat bukan merupakan hutang yang sesungguhnya dan tidak seharusnya dilaporkan dalam laporan keuangan. Namun sebagai kewajiban yang kemungkinan akan terjadi hutang bersyarat disajikan dalam catatan, footnote dalam neraca, contoh hutang bersyarat :
   a) Piutang Dagang yang digadaikan
   b) Piutang wesel yang didiskontokan
   c) Endosement atas wesel
   d) Adanya sengketa hukum
   e) Adanya kemungkinan, perusahaan diwajibkan untuk menyetor tambahan atas beban pajak atau denda
   f) Adanya keterikatan dengan kontrak/perjanjian
   g) Pembelian aktiva tetap dan atau pembangunan aktiva tetap berdasarkan kontrak

C.Utang Jangka Panjang (Long Term Liabilities)

          Hutang jangka panjang adalah kewajiban kepada pihak tertentu yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu perioda akuntansi (1 th) dihitung dari tanggal pembuatan neraca per 31 Desember. Pembayaran dilakukan dengan kas namun dapat diganti dengan asset tertentu. Dalam operasional normal perusahaan, rekening hutang jangka panjang tidak pernah dikenai oleh transaksi pengeluaran kas. Pada akhir perioda akuntansi bagian tertentu dari hutang jangka panjang berubah menjadi hutang jangka pendek. Untuk itu harus dilakukan penyesuaian untuk memindahkan bagian hutang jangka panjang yang jatuh tempo menjadi hutang jangka pendek.

    Timbulnya Hutang Jangka Panjang :
Saat skala operasional perusahaan berkembang atau dalam membangun suatu perusahaan  dibutuhkan sejumlah dana. Dana yang diperlukan untuk  Investasi dalam aktiva tetap yang akan memberikan manfa’at dalam jangka panjang sebaiknya diperoleh dari hutang jangka panjang atau dengan menambah modal. Dalam hal ini perusahaan memiliki dua pilihan yaitu menarik hutang jangka panjang misalnya obligasi atau menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.
Ada beberapa kelebihan menarik hutang jangka panjang melalui obligasi dibanding menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.
  1. Keuntungan menarik obligasi
    Pemegang obligasi tidak mempunyai hak suara dalam kebijakan perusahaan sehingga tidak mempengaruhi manajemen.
  2.  Bunga obligasi mungkin lebih rendah dibanding deviden yang harus dibayarkan kepada pemegang saham.
  3. Bunga merupakan biaya yang dibebankan pada perusahaan yang dapat mengurangi kewajiban pajak sedangkan deviden adalah pembagian laba yang tidak dapat dibebankan sebagai biaya.
Sebaliknya juga terdapat hal yang kurang menguntungkan antara lain :
  1. Bunga obligasi adalah beban tetap baik dalam keadaan perusahaan mendapat laba atau mengalami kerugian
  2. Jika perusahaan tidak mampu membayar obligasi yang jatuh tempo, pemegang obligasi tetap mempunyai hak untuk menuntut pengembalian obligasi sedangkan pemegang saham tidak mempunyai hak demikian karena pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang turut bertanggung jawab menanggung resiko kerugian perusagaan.

 Jenis Hutang Jangka Panjang
Secara garis besar hutang jangka panjang digolongkan  pada dua golongan yaitu :
  1. Hutang Hipotik : Hutang yang timbul berkaitan dengan perolehan dana dari pinjaman yang dijaminkan dengan harta tetap. Dalam penjanjian disebutkan harta peminjam yang dijadikan jaminan berupa tanah atau gedung. Jika  peminjam tidak melunasi pada waktunya, pemberi pinjaman dapat menjual jaminan tersebut yang kemudian diperhitungkan dengan hutang.
  2. Hutang Obligasi : Hutang yang timbul berkaitan dengan dana yang diperoleh melalui pengeluaran surat-surat obligasi. Pembeli obligasi disebut pemegang obligasi. Dalam surat obligasi dicantumkan nilai nominal  obligasi, bunga pertahun, tanggal pelunasan obligasi dan ketentuan lain sesuai jenis obligasi tersebut.
  Jenis-jenis Pinjaman Obligasi  :

Dalam masyarakat berbagai macam obligasi yang diperlukan untuk pembelanjaan perusahaan. Jenis yang paling banyak dikenal ialah: 

 1. Obligasi terjamin, adalah  obligasi terjamin yang masih dibedakan menurut jenis kekayaan yang dijadikan jaminan seperti misalnya : 
    a. Dijamin Harta Tak Bergerak Tanah Atau Gedung
    b. Dijamin Harta Bergerak Seperti Mesin, Perlengkapan Dan Kekayaan Lainnya.
Apabila obligasi terjamin tidak dapat dilunasi pada tanggal jatuh temponya maka kekayaan yang menjadi jaminan harus dijual untuk melunasi obligasi tersebut. 


2. Obligasi tak terjamin, obligasi semacam ini tidak dijamin dengan harta kekayaan tertentu sehingga laku tidaknya obligasi ini di pasaran surat berharga sangat tergantung pada kepercayaan  masyarakat terhadap perusahaan yang mengeluarkannya. Obligasi terjamin kadang-kadang dibedakan lagi menjadi beberapa tingkatan seperti obligasi pertama, kedua, atau bahkan ketiga. Hal ini berarti bahwa jika obligasitidak dapat dilunasi pada saat jatuh temponya  maka kekayaan yang menjadi jaminan harus dijual atau dilelang. Hasil penjua1lan kekayaan tersebut pertama-tama akan dipakai melunasi obligasi-obligasi terjamin pertama, jika masih ada sisanya barulah digunakan untuk melunasi obligasi terjamin berikutnya.